Rabu, September 30, 2009

Guardian Angel


dekap aku disini, dalam lelahku
dan jangan pergi sebelum aku terlelap
dalam dekapan hangatmu…

nyanyikan aku satu lagu
yang akan membuai diriku terbang
bebas… di angkasa raya…

sematkan jari jemarimu yang lentik,
diantara ikal rambutku,
yang terbaring manja di pangkuanmu

izinkan aku sejenak untuk bermanja,
sebab… saat ini aku membutuhkannya…

dan tinggalkan saja aku, dalam termangu
saat bahumu yang bersayap mulai lelah
untuk berbagi beban denganku…

My Guardian Angel


~ Wil Twilite ~
Senin, September 28, 2009

picky-picky


Huh...!! Betapa muaknya aku membaca baris demi baris tulisanmu... sok sempurna...!! Pikirmu, apakah orang tidak bisa mereka-reka seperti apa kepribadian di balik keangkuhan yang kau coba torehkan...??

Bercerminlah, tulisanmu mungkin dapat mengalihkan pembacamu untuk (seolah-olah) mengagungkanmu... tapi apa yang tersirat di hati pembaca yang lain akan lebih menyakitkan lagi... sorry to say, but the readers are not as stupid as you think...!!



Sorry for being harsh.......

STUPID.....!!!


She's totally STUPID,
isn't She...???



= menimbang-nimbang,
(sok) memilih-milih =
Jumat, September 25, 2009

hakikat bersyukur


kemarin, ketika rahmatNya melimpahiku,
aku terlena… aku terbuai…
dalam keserakahan…

kini… Ia tengah menegurku,
aku yang tak pandai bersyukur
atas segala rahmatNya,
atas segala karuniaNya

sentilan kecil dariNya ternyata
terasa seperti duri tajam
menusuk relung jiwa yang rapuh
manusia memang terlahir dalam
keadaan lemah…

apa yang membuat manusia angkuh,
justru adalah semua milikNya
entah bagaimana manusia dapat
menyombongkan pemberianNya

seperti pengemis lusuh
yang diberi sesuap nasi dan seteguk air
lalu diberi sejumlah receh
oleh seorang saudagar…

bagaimana bisa lantas sang pengemis
menyombongkan diri dihadapan sang saudagar…??

aku manusia, khalifah di muka bumi
pantaskah aku angkuh…??

sujudku… takkan mampu menutupi
segala khilafku, Ya Rabb


namun izinkan sekali lagi aku
……. mengingatMu …….


meski ku rapuh dalam langkah
kadang tak setia kepadaMu
namun cinta dalam jiwa
hanyalah padaMu

maafkanlah bila hati
tak sempurna mencintaiMu
dalam dadaku harap hanya
diriMu yang bertahta

detik waktu terus berlalu
semua berakhir padaMu


(Rapuh by Opick)
Senin, September 14, 2009

kepada-MU


aku ingin bertasbih,
bukan sekedar pada jemari lentik
dan sudut bibirku yang indah
hasil karya-MU

aku ingin mendekati-MU,
tanpa rasa ragu, tanpa rasa malu
aku ingin bersujud sekali lagi
mencium tanah bumi milik-MU

semoga Engkau senantiasa menyambut
tangisku, khilafku, maafku...



~ Wil Twilite ~
= memohon segala ampunan-MU, di bulan penuh rahmat =
Kamis, September 03, 2009

Ojecker's; sebuah profesi


Kemarin, ceritanya aku kopdar juga dengan Ms. Hood, setelah sedemikian rupa dia maksa-maksa kepengen jumpa fans sama Wil. Hahaha... *kabooorrrr*

Kami janjian di Atrium, Senen. Karena kebetulan sedang malas bawa kendaraan sendiri, aku memutuskan untuk naik ojek aja, aku tahu pasti jam pulang kantor bakalan macetnya amit-amit. Apalagi kemarin itu kan Jakarta sempat bergoyang... kena dampak dari gempa di Tasikmalaya... aku juga terheran-heran kenapa Ms. Hood teuteup keukeuh sumeukeuh pengen kopdar sama Wil... sepetinya dia menghindari kemungkinan adanya rasa penyesalan seumur hidup, kalo sampai terjadi gempa susulan yang lebih dahsyat, bukan karena apa-apa, tapi rasa menyesal kalo dia belom kesampaian ketemu Wil, bumi keburu runtuh... bisa-bisa arwahnya gentayangan nyariin Wil... Hiiiyyy...!!! *peace, Hood...*

Kembali ke laptop... aku mulai menelusuri jalanan yang tampak ramai lancar di depan kantorku... dan mataku mulai menelusuri pangkalan ojek yang (sudah di-) paten (-kan) di depan kantor, sampai sempat ada papan bertuliskan "TIDAK TERIMA ANGGOTA BARU" disitu... wadddooohhh, Ojecker's itu rupanya galak-galak juga yach sama teman sejawat...!

Entah karena dampak gempa atau apa, mataku tak menangkap satu sosok tukang ojek-pun yang familiar di sana, sepi... hanya ada satu ojek yang tampangnya ngga familiar sama sekali... Jujur, aku rada malas juga kalau harus tawar-menawar pake gontok-gontokan segala... Soalnya, kalau dengan tampang-tampang yang biasa mangkal, mereka udah ada 'pengertian' alias 'perjanjian tidak tertulis' dengan pelanggan (khususnya karyawan-karyawati yang bekerja di kantorku), untuk tarif ditentukan oleh penumpang, dan sejauh ini mereka selalu 'menyetujui' setiap 'kebijaksanaan' kita memberi ongkos sesuai dengan jarak tempat tujuan...

Pernah sekali waktu, karena terburu-buru, ada kejadian seperti ini, hanya ada satu ojek yang mangkal yang 'non-member', aku asal naik aja sampai ke suatu tempat, pas aku bayar seperti biasanya, tukang ojeknya marah-marah sambil mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas. Kontan aja aku emosi, aku ajak ribut dia. Ternyata, usut punya usut, dia bukan "Ojecker's Member" pangkalan di depan kantorku. Aku sempat mengadu pada salah satu tukang ojek langganan, dan ngga lama kemudian tukang ojek itu segera 'dievakuasi', hahaha... ada-ada aja, yaaa...

Sekali lagi, kembali ke laptop... dengan sangat terpaksa kuhampiri juga 'the one and only' ojek di hadapan mataku... tapi rupanya dalam hitungan detik saja, muncullah tukang ojek yang 'member' langsung menyerobot diriku... aku sempat bingung mau naik yang mana, soalnya si 'non-member' udah sempat siap-siap begitu aku kasih kode panggilan, tapi si 'member' menyerobot maju dan langsung ngasih aku helm tanpa tedeng aling-aling... dan aku juga spontan nerima helm itu...

Pas aku mau naik, betapa kagetnya aku, tiba-tiba si 'non-member' menabrak motor ojecker's 'member' secara kasar, untung aku belum naik, motor itu sempat goyang... dan terjadilah perdebatan yang sengit diantara keduanya di bulan suci yang penuh berkah dan pasca gempa... dooohhhh... aku kok sempat merasa dianggap ngga ada disitu sama mereka, beberapa kali si 'non-member' masih saja menyundul-nyundulkan roda motornya ke si 'member', kami sempat menjadi tontonan saat lampu lalu-lintas menyala merah... akhirnya, mengingat aku ngga mungkin membiarkan Ms. Hood jadi lama menunggu gara-gara "peristiwa ngga penting" kaya gini, aku pun nekat sok pahlawan membela si 'member'... aku tendang aja roda motor depan si 'non-member' yang dari tadi tak henti-henti menyundul, dam mulai aku berkhotbah... bah...!!!

"Eh, Bang... jangan kampungan gitu, dong... Saya tuh udah langganan sama abang yang ini (seraya menunjuk si 'member'), jadi abang ngga usah maksa-maksa saya naik ojek abang... lagian, abang kalau caranya kayak gitu, penumpang mana yang mau sama abang...??? Saya aja takut... Besok-besok kalo cuma ada abang di sini, saya mendingan naik taksi aja, terus saya bilangin teman-teman saya jangan ada yang mau naik ojek abang, soalnya abang jahat, nabrak-nabrak motor orang seenaknya... ini kan bulan puasa, baik abang ini muslim atau bukan, seharusnya bisa menghormati, ini bulan suci... saya masih ada urusan, silakan abang tunggu penumpang lain aja... jangan buang-buang waktu saya yang berharga...!!", dan aku langsung naik ke ojek si 'member'. Rupanya si 'member' yang merasa di bela masih belum puas juga, dia malah nambahin omongan,

"Makanya loe... jangan sabot wilayah orang, ngetem disini, tuh... BAYARRRRRRR (dengan penekanan yang sarkasme)...", lalu langsung menstarter motor... Samar-samar tapi jelas, aku mendengar si 'non-member' memaki...

"Mampus luh... gua sumpahin mampus luh... (repeat... repeat...)"

Sabar... sabar... bulan suci ini memang banyak ujian dan cobaan... semoga baik si 'member' maupun 'non-member' diampuni dosa-dosanya oleh Allah SWT... dan tidak lupa juga si penumpang keren yang diperebutkan, pastinya, xixixixi... Amiiinnn...

NB : Ah, seandainya nanti bermunculan ojecker's-ojecker's cewek, aku sih pasti bakalan milih yang cantik, sexy, wangi, hmmm... terus pegangan yang kenceng plus pilih rute yang paling muter-muter untuk menggapai tempat tujuan, biarin aja Ms. Hood menunggu, huahahahahaha... *setan sedang hinggap di kepalaku setelah mendekati bedug maghrib*

bunga-bunga


Actually, tulisan ini masih ada kaitannya dengan "my new cyber friend", Ms. Hood. Aku masih ingat saat dia bertanya padaku waktu itu,

"Wil, by the way, anyway, busway... kenapa lu bisa add gue...? kayaknya setelah gue liat-liat, kita ngga ada connectornya sama sekali...?"

"Hehehe... karena gue kira elu L..."

"Buset dahhh... resse lu...!! Mentang-mentang gaya gue tomboy, lu main tuduh gue L aja... Ngga soooppaaannnn...!!"

"Sabar, Hood... abizt gaya loe tuh iya banget sih..."

Dan... percakapan kami pun mulai meluas, Ms. Hood banyak bertanya tentang 'kehidupan' yang aku jalani, dan istilah-istilah 'aneh' yang ngga dia pahami dalam beberapa tulisanku...

Beberapa hari kemudian, aku mendapatkan dia menulis sesuatu pada facebook note, dan men-tag aku pada note itu... inilah tulisannya :

BUNGA-BUNGA

kupu-kupu terbang rendah
di sekumpulan bunga yang bermekaran
berseri riang mempesona
bagi rupa-rupa keindahan disana
dan mendapatkan manis sarinya
sebagai imbalan...
lincah berganti bunga
dan membawa serta serbuk-serbuknya

tidakkah kau mengerti
mereka hanya membutuhkan kupu-kupu
untuk menyampaikan sarinya
kepada bunga lain yang terjarak
oleh rindang batang berjajar rapat
membisikkan kesetiaan bersama desau angin
yang menggetarkan kelopak-kelopak halusnya
dan ranting yang merindu...

mereka hanya bunga-bunga biasa
yang kau lihat dikebun belakang
bunga-bunga liar yang tumbuh indah
tak bertuan yang memuja elok rupa
bunga lainnya...
tak peduli semak yang menyeruak
disela-sela pangkal menjadi penghalang
karena akar-akar mereka
telah saling menggenggam erat tak terlihat

20.07.09
By : Ms. Hood


teruntuk Wil yang menginspirasi

catatan tambahan:
" jangan jadikan teman seperti apa yang kau inginkan, tapi biarkan dia menjadi apa yang kau butuhkan"

Aku tidak akan ada dalam perahu bersamamu, tidak pula dalam perahu bersama mereka
Aku akan ada diantara kalian, berenang bebas sesuka hati dan menyapa siapa saja yang ku inginkan

WIL says : dear sis, adakalanya bunga dgn bunga berkaitan erat tak terlepaskan.. karena kupu-kupu indah yg mencoba mendekat bisa saja terluka oleh duri-durinya..
diluasnya samudera, mungkin saja perahumu berpapasan dgn perahuku.. aku sempat mengira kau mengarungi bahtera yg sama dgnku karena bendera perahumu berkibar serupa dgnku..
jika, kita tidak bermuara pada 1 tujuan, maka biarkan ikatan bathin perahu-perahu kecil kita menjadi jalinan persahabatan, diluar birunya lautan yg tak terbatas.....
Thanks a lot 4 the poetry, I like it.. Salam, -wil-

Ms. Hood says : kalo bunga mawar seh iya berduri...kalo kembang sepatu??! *mulai comment yg g penting*
eh neh sukanya bukan karena kepaksa kan??...kalo iya udah blng aja ga biar gw seneng!
tanya donk, apa yg mmbuat lo mengira gw pengagum bunga sama seperti lo? jd penasaran....

WIL says : hmm... pengagum bunga...
ada ikatan-ikatan yang tidak terlihat diantara sesama pengagum bunga...
tetapi... mungkin saja itu salah... ;->

Ms. Hood says : ga salah jg seh...soalny ikatan gw suka semrawut hehehe
hhmmm ikatan2 yg g terlihat ya?! keren!

WIL says : ikatan2 yg tidak terlihat itu sama gak yaaa dgn "invisible connector"...??? ;-D