kembali lagi pada kepulan asap
yang meracuni udara yang kuhirup
namun menjadi teman bagi kegalauan hatiku
dan aku tak dapat berhenti menjadikannya teman,
dalam diamku, dalam sepiku…
aku tidak merasakan asap itu adalah musuhku,
justru malah menemaniku membuang rasa jenuh
yang menyelimuti pikiranku…
asap itu mengepul, lalu terbang, hilang…
andai seperti itu juga masalahku berlalu…
kalau sudah terasa pahit di lidah,
aku mulai berhenti, dengan perasaan puas,
entah dari mana datangnya… (perasaan itu)
yang pasti aku tak bisa berhenti menjadikanmu teman,
walau ku tahu, kau bukan teman yang baik,
tapi kau selalu ada, selalu setia menemani…
setiap kali ingin ku buang penatku…
entah aku harus berterimakasih,
atau mencoba menjauhimu,
….
smoke….
~
Wil Twilite ~
August 8th 2008
Tidak ada komentar:
Posting Komentar